Pameran

Pameran yang dalam bahasa asal, pamer, punya konotasi buruk, kini makin populer digunakan untuk iklan, papan nama dengan kata-kata yang menggaet.Untuk mendapat perhatian publik, orang harus dibujuk, dicolek, diseru.(ctp)

Sabtu, 10 Agustus 1985

SEBUAH pameran mempertontonkan diri ke khalayak ramai. Ia memang usaha pamer. Bahwa kata pamer, yang setahu saya berasal dari bahasa Jawa, sekarang dipakai dengan tenang, berarti suatu perkembangan yang menarik telah terjadi di kepala kita. Pamer, dalam bahasa asalnya, punya konotasi buruk. Di dalamnya ada unsur menyombongkan diri. Padahal, beratus-ratus tahun lamanya kita merasa risi untuk bersikap demikian. Perhatikan saja ...

Berita Lainnya