Batu Itu
Kita ini Sisifus, kata seorang teman. Wajahnya lelah.
Tempo
Sabtu, 2 November 2019
Kita berjerih payah mendorong batu harapan mencapai puncak. Kita berhasil memilih seorang presiden dengan jujur dan merasa lega bisa menyiapkan masa depan. Tapi segera kita tahu, momen lega itu tak lama. Kini batu karang yang kita naikkan itu mulai merosot, terancam menggelinding kembali ke bawah. Demokrasi merapuh. Partai politik dikuasai orang-orang yang bertindak seperti pemilik yang praktis bisa melakukan apa saja dan tak bisa
...