Shane

Senin, 1 September 2014

Seorang asing datang berkuda ke sebuah permukiman peladang di lembah Wyoming, tahun 1889. Ia tampil bukan sebagai orang biasa. Pandangannya "angker", kata seorang bocah yang memperhatikannya dengan kagum, "membuat merinding dalam kesendiriannya yang kelam", chilling in his dark solitude.

Lelaki itu tak bersenjata, tapi ia tampak terbiasa dengan pistol dan bedil. Ia tak banyak omong. Ia selalu siaga. Ia selalu menyimak. Bahaya tersirat dalam tindak-

...

Berita Lainnya