Tintin

Senin, 28 November 2011

Saya menemukan Tintin pertama kali di sebuah rumah di dusun Marly-le-Roi, beberapa kilometer dari Paris, tempat saya berlibur bila kuliah jeda. Itu tahun 1965. Pada suatu malam, saya lihat setumpuk buku cerita bergambar di sudut kamar. Saya memungutnya. Saya pun tak berhenti membacanya—dan tertawa berkali-kali: humor adalah pemikat awal (dan akhir) komik ini.

Yang punya rumah dari ruang makan mendengar saya tertawa sendirian. "Kasihan kamu," ka

...

Berita Lainnya