Senjata Orang Kalah

Raden Saleh bukan seorang nasionalis, revolusioner, apalagi radikal. Lukisan Diponegoro melenceng dari kenyataan.

Senin, 16 Maret 2009


Raden Saleh: Anak Belanda, Mooi Indië, dan Nasionalisme
Penulis: Harsja W. Bachtiar, Peter B.R. Carey, Onghokham
Penerbit: Komunitas Bambu, 2009 Tebal: xl + 200 halaman

RADEN Saleh Syarif Bustaman tertunduk takzim di depan Pangeran Diponegoro yang mendongak dengan muka mengeras. Pemimpin Jawa itu seolah menolak pe­rintah Letnan Jenderal Hendrik Merkus de Kock yang berdiri di sebelahnya sambil menunjuk kereta yang siap membawa sang Pangeran k

...

Berita Lainnya