Bahasa Televisi

Senin, 17 November 2008

Wilson Sitorus

  • Praktisi televisi

    DARIPADA mempersoalkan (adegan) banci di layar kaca dengan dalih berpotensi merusak mental anak, ada pekerjaan yang lebih tepat dan lebih serius untuk Komisi Penyiaran Indonesia: menunjukkan fungsinya dalam menata bahasa Indonesia, seperti yang diamanatkan Undang-Undang Penyiaran, meskipun sejatinya televisi adalah alat, bukan tujuan (Neil Postman, Amusing Ourselves to Death, NYU, 1985).

    Mari kita periksa studi

  • ...

    Berita Lainnya