’Bahtera Nuh’ untuk Aceh

Sayembara arsitektur museum tsunami dimenangi M. Ridwan Kamil. Bangunan dirancang sebagai peringatan sekaligus untuk penyelamatan.

Senin, 10 September 2007

SEBATANG pohon mangga menyelamatkan Ismail dan istrinya. Minggu pagi, 26 Desember 2004, gelombang tsunami meratakan sebagian besar pesisir Aceh. Ketika itu, mereka berdua tengah berada di halaman rumah yang tak jauh dari pantai. Tiba-tiba Ismail mendengar ledakan dari arah laut. Tak berapa lama, air laut sudah membanjiri kampungnya, Kuala Cangkoi, Tanah Pasir, Kabupaten Aceh Utara.

Ismail, 55 tahun, bergegas menyambar tangan istrinya dan berlari

...

Berita Lainnya