Tak Masalah, Presiden Perempuan
Mempersoalkan gender dalam kepemimpinan, menurut sejumlah cendekiawan muslim, tak relevan lagi. Yang penting kualitasnya, Bung!
Senin, 30 November 1998
KETIKA udara kehidupan diwarnai kekerasan, wanita yang menghaluskan. Itulah pesan yang tersirat ketika lima ratus perempuan menggelar unjuk rasa di bundaran Jalan Thamrin, Jakarta, 25 November lalu. "Serahkan kepemimpinan kepada perempuan karena dia adalah ibu yang menjaga kehidupan," seorang demonstran berujar.
Persoalan kepemimpinanboleh tidaknyaoleh perempuan, sampai hari ini masih terus bergulir menjadi perdebatan. Meski kepemimpinan
...