Buku agama seharga kerupuk

Penyebaran buku-buku agama islam kepelosok desa, menghasilkan omzet besar karena dijual murah. kebutuhan bacaan masyarakat desa, sama dengan makan, minum, sembahyang.

Sabtu, 8 Oktober 1977

BUKU-BUKU itu ditaruh dalam bakul. Digendong lewat pematangsawah, digelar di pasar, atau ditawarkan kepada ibu-ibu di pintu dapur. Ini adalah gambaran penyebaran buku agama sampai ke pelosok-pelosok, satu kegiatan diam-diam yang mencapai omzet sangat besar. Memang benar pendapat ang menyatakan bahwa di desa-desa, kecuali buku bacaan SD yang jumlahnya sangat sedikit, sebenarnya tidak ada bacaan apa pun kecuali buku agana. ...

Berita Lainnya