Nu menggandeng Muhammadiyah... Sebuah Dialog Di Dalam Islam

Sejarah lahir NU dan Muhammadiyah. yang pertama sebagai gerakan mempertahankan tradisi dan yang terakhir gerakan pembaruan. Mereka mempunyai corak yang berbeda tapi mempunyai titik temu dalam tujuan. (ag)

Sabtu, 22 Juni 1985

BAYANGKAN: sehelai kartu Lebaran ada di meja K.H. A.R. Fakhruddin, ketua umum PP Muhammadiyah. Pengirimnya: K.H. A. Siddiq, rais am Nahdatul Ulama. Dan di meja kerja Kiai Siddiq, di Jember, juga terdapat kartu Idulfitri dari rekannya yang di Yogya itu. Isi kedua kartu itu ternyata hampir sama: seuntai doa, dalam tulisan Arab disusul ucapan yang, kalau diganti dengan ungkapan remaja, berbunyi: "Kapan ketemu lagi?" Mungkin kartu-ka...

Berita Lainnya