Tafsir Nyleneh dari Probolinggo

Sebuah padepokan di Probolinggo berusaha menafsirkan Al-Quran secara tak lazim. Majelis Ulama memfatwakannya sebagai ajaran sesat.

Senin, 23 Mei 2005

Kaum muslimin di Probolinggo, Jawa Timur, kaget. Terutama jika mereka sempat membaca buku Menembus Gelap Menuju Terang II susunan Muhammad Ardhy Husein, sekitar 50 tahun, pimpinan Yayasan Kanker dan Narkoba Cahaya Alam, di Krampilan, yang juga mengaku sebagai mursyid alias guru spiritual Padepokan Pertobatan yang dibukanya. Pekan lalu, buku yang menggemparkan itu dibedah oleh Achmad Mubarak Banawir, Ketua Yayasan Al-Irsyad, bersama MUI Probolingg

...

Berita Lainnya