Kunjungan Maut Nyonya Tua

Sebuah peti mati hitam. Butet Kertaradjasa—memerankan tokoh Ilak Alipredi—terbaring di dalamnya. Satu per satu warga kota menyematkan bunga ku-ning tanda belasungkawa. Lalu kor melantunkan lagu-lagu duka. Tapi lama-kelamaan paduan suara yang sedih itu berubah. Kegembiraan ditampilkan. Lahirlah suasana antara meratapi dan mensyukuri kematian.
Itulah klimaks dari Kunjungan Cinta. Tragis, tapi juga berunsur komedi. Tiga jam lebih Teater Koma m
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini