Surat Pembaca
PADA 12 November 2019 pukul 22.08 WIB, saya menerima notifikasi SMS dari BRI yang menyebutkan bahwa saya telah melakukan transaksi perbankan empat kali dengan nominal Rp 2,5 juta per transaksi ditambah Rp 7.500 biaya administrasi.
Hanya dalam waktu 1 menit 23 detik, uang saya hilang sebesar Rp 10.030.000. Karena merasa tidak melakukan transaksi tersebut, saya menelepon Call Center BRI dan membuat laporan.
Saya meminta BRI membekukan kartu ATM meskipun kartu tersebut pada dasarnya tidak hilang. Keesokan harinya, saya ke BRI KCP Sarinah dan membuat laporan yang sama. Saya diberi tahu bahwa laporan yang saya buat semalam hanya sebatas pemblokiran kartu, bukan laporan transak
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini