Surat Pembaca
Protes pada TEMPO
Saya sangat keberatan atas tulisan majalah Tempo yang berjudul ”Setelah di Tangan Jaksa Agung” pada edisi 26 Juni–2 Juli 2006. Tulisan tersebut sangat tendensius dan merupakan character assassination terhadap diri saya yang sedang meng-alami musibah.
Perlu saya sampaikan bahwa saya tak pernah diwawancarai Tempo untuk artikel tersebut. Satu-satunya wawancara dengan saya adalah untuk artikel yang terbit di e-disi 19–25 J
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini