Selembar Ulos yang Sobek

Sihol Sitorus berdiri di depan gorga. Rumahnya yang khas Batak di Desa Patane I, Porsea, itu sudah aus ukirannya dimakan zaman. Tak ada tanda-tanda rumah usang itu akan disentuh perbaikan. Sejak dia pulang mengadu nasib dari Jakarta beberapa tahun lalu, pupus sudah harapan bapak enam anak itu untuk bekerja di Indorayon. Padahal pabrik pulp dan rayon itu tak sampai lima kilometer dari rumah tuanya. Pabrik itu dirundung protes tak berkesudahan:
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini