Dua Sayap, Satu Tiro
Sikrek gaphan, saboh keureunda
(Hidup bersama, mati bersama satu kain kafan, satu keranda)
Kalimat bahasa Aceh itu tertoreh di surat-surat Hasan Tiro sebagai salam penutup. Surat kepada kerabat dan pengikutnya, juga dalam siaran pers tentang pelbagai hal menyangkut Aceh dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), organisasi yang dipimpinnya. Kalimat itu menyimpan heroisme. Ungkapan yang mengingatkan orang pada kesetiaan,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini