Golput atawa Tunda Pilkada
Pemilihan kepala daerah serentak akan menjadi sumber penularan baru Covid-19. Meneruskannya merupakan kejahatan terhadap hak konstitusional warga negara.
PEMILIHAN kepala daerah 9 Desember tahun ini boleh jadi akan menjadi pilkada berdarah. Di tengah pandemi Covid-19 yang terus mengganas, pesta demokrasi itu mudah berubah menjadi pesta penularan virus.
Pegiat survei politik Muhammad Qudori memperkirakan ada 1,04 juta kerumunan sepanjang pilkada serentak di 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota di Indonesia. Banyaknya jumlah kerumunan didasari 1.468 calon kepala daerah yang bakal bertarung. Asums
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini