Menertibkan, Bukan Menganiaya
Senin, 29 Januari 2007

UNTUK kesekian kali aparat Ketenteraman dan Ketertiban menyuguhkan kekerasan yang membuat kita miris. Seorang bocah 14 tahun tewas di tangan aparat Tramtib saat menjadi joki three in one di Jalan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Irfan Maulana, bocah malang itu, dipukuli setelah mencoba melawan aparat yang menangkapnya.
Walau polisi dan Dinas Tramtib berkukuh bocah itu tewas bukan karena kekerasan, sejumlah saksi mata menyatakan melihat Irfan ditang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini