Hujan Uang di Gurun Bahrain
arsip tempo : 170233662475.

FORMULA Satu (F1) membuat penduduk Bahrain, negara secuil di Teluk Persia, demam puyuh. Juga orang-orang awam semacam Abdullah Salman, 41 tahun. Sambil menggandeng anaknya, ia bergegas memasuki pelataran tribun utama Sirkuit Shakir. Jubah thoub-nya berkibar dan sesekali tangannya mencengkeram igal?cincin hitam pengikat kain kepala?agar tak dimangsa angin. Warga Manama?ibu kota Bahrain?ini ikut mabuk dalam pusaran hajatan pertama mobil-mobil
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini