Subandrio, Setiawan yang Berakhir Sepi

MENJELANG medio 1960-an, bisa dibilang ia merupakan "bayang-bayang Sukarno". Di antara tiga wakil perdana menteri masa itu?dua lainnya J. Leimena dan Chaerul Saleh?dialah yang paling lekat dengan "Pemimpin Besar Revolusi". "Kadang-kadang, di larut malam, aku menelepon seseorang yang dekat denganku seperti Subandrio?," kata Bung Karno, seperti dituturkan kembali oleh Cindy Adams.
"Bandrio, datanglah ke tempat saya, temani saya, ceritakan padaku se
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini