Nabil Shaath: Perbedaan Hamas-Fatah Tidak Mutlak
Ia utusan khusus Presiden Palestina Mahmud Abbas. Nabil Ali Shaath, 69 tahun, sosok yang sibuk. Ia terus bergerak, berkeliling dunia, termasuk ke Indonesia untuk mencari dukungan.
Shaath harus meyakinkan dunia bahwa Palestina membutuhkan bantuan, dan bahwa bantuan kemanusiaan saja, jelas, tak mencukupi. Tapi yang dihadapi Shaath bukan cuma itu. Beban mantan Menteri Luar Negeri dan juru runding ini bertambah berat setelah Palestina terpecah: Fata
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini