Sebuah Senapan tanpa Peluru
Setiap jengkal hutan Gunung Palung di Kalimantan Barat terpetakan di sekujur tubuhnya. Perempuan berperawakan ringkih itu adalah Cherryl Knott. Dialah saksi hidup kerusakan hutan di bumi Borneo. Lebih dari sepuluh tahun asisten profesor antropologi dari Universitas Harvard itu menembus hutan-hutan tropis di Kalimantan. Tapi, yang dia dapati di tengah belantara hanya duka. Semakin jauh kakinya melangkah, hatinya semakin perih. Hutan hujan basa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini