Sepatu Robek dan Sekuintal Buku
SEMBARI melenggang lengang, Nursyahbani Katjasungkana menghunus telepon selulernya. Selarik pesan pendek menyembul: ”Awas, kondenya copot.” Belum sempat membalas itu pesan, dari barisan para perwira tinggi TNI di belakangnya Nursyahbani menangkap geguyon, ”Lihat tuh ibu-ibu, enggak bisa bedain pelantikan dengan pesta kawin, kondenya pake bunga segala.”
Nursyahbani menoleh, menukas santai, ”Saya enggak lho, Pak.” Dan tawa pun berderai
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini