Galau Salam Gigit Jari
KETIKA Joko Widodo mengumumkan keberadaan Tim Transisi pada 5 Agustus lalu, Muhaimin Iskandar gundah. Ia merasa tak diajak berbicara tentang pembentukan tim yang akan merumuskan program kerja peralihan dari pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono itu. Sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, yang menyokong Jokowi dalam pemilihan presiden, Muhaimin merasa berhak dilibatkan dalam kegiatan politik presiden terpilih dari Partai Demokrasi Indonesia
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini