Turba Mencari Ide
SUATU hari pada 1963, sebuah perintah datang kepada Kusni Sulang. Pemimpin grup musik Merah Kesumba—yang rajin menghibur rakyat di sudut-sudut kampung di Yogyakarta—itu diminta segera datang ke kantor Lembaga Kebudayaan Rakyat Semarang.
Tanpa berpikir panjang, ia langsung menuju terminal bus yang saat itu berada di belakang Pasar Beringharjo—sekarang menjadi Taman Pintar dan pusat penjualan buku Shopping Centre.
Kusni ingat hari itu ia
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini