Surat-surat Pikiran dan Impian
Dia Minta Dipanggil Kartini Saja
Kartini memberontak terhadap feodalisme, poligami, dan adat-istiadat yang mengungkung perempuan. Dia yakin pemberian pendidikan yang lebih merata merupakan kunci kemajuan.
Surat bertanggal 25 Mei 1899 itu terdiri atas 32 paragraf—sebuah surat yang panjang, apalagi untuk ukuran sekarang. Kepada penerimanya, Estelle "Stella" Zeehandelaar, sahabat pena pertamanya dari Belanda, Raden Ajeng Kartini menulis banyak hal
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini