Istana dan Duit yang ’Tak Nendang’ Itu
arsip tempo : 170206603226.

MUNAWAR Fuad Nuh ibarat penata panggung Susilo Bambang Yudhoyono pada saat kampanye di lingkungan pesantren, dalam pemilu presiden 2004. Ia bertugas menganalisis kiai yang perlu didatangi. Juga menyiapkan kata dan lafal yang tepat bagi sang kandidat untuk mengikat hati sahibul bait.
Ada empat tingkat keberhasilan yang disiapkan Fuad setiap kali mendampingi Yudhoyono ke pesantren. Pertama, ini yang paling remeh, sang kandidat diterima dengan baik
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini