Gerakan Separatis Belum Usai
1948
Peristiwa Madiun
Pada 18 September 1948, Partai Komunis Indonesia memberontak, menguasai Madiun, Jawa Timur, dan mendirikan Republik Sovjet Indonesia. Perdana Menteri Hatta mengerahkan satu brigade Divisi III/Siliwangi, Jawa Barat, dan satu brigade Surachman dari Jawa Timur. Operasi penumpasan yang dipimpin Kolonel A.H. Nasution, Panglima Markas Besar Komando Jawa, berhasil memadamkan pemberontakan. Musso tertembak mati. Amir Sjarifuddi...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini