Pantang Mundur demi Lingkungan
Kerusakan alam, sengketa lahan, dan gangguan terhadap satwa laut mendorong empat perempuan ini terlibat dalam aktivitas advokasi lingkungan dan hak masyarakat. Tak menyerah meski kerap mendapat ancaman.
SUNGAI adalah jalur transportasi penting bagi masyarakat Kabupaten Mimika, Papua. Namun, lebih dari satu dekade terakhir, warga kampung harus memutar lebih jauh lewat laut karena sungai-sungai kian dangkal sehingga sulit dilalui kapal bermotor. “Terjadi pendangkalan akibat limbah lumpur tailing dari tambang PT Freeport Indonesia,” kata aktivis lingkungan Adolfina Kuum pada Sabtu, 18 April lalu.
Bersama teman-temannya, Adolfina
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini