Pendakian Jalur Suci
Gonggongan anjing memecah pekat pagi yang dingin dan berembun di Torean. Langkah kaki kami di jalan tanah berbatu di dusun kaki Gunung Rinjani ini memancing mereka mendekat dan menyalak lebih kencang. "Anjing-anjing itu membantu kami menjaga ladang jagung, kebun kakao, dan sapi," kata Amak Herni, 56 tahun, porter senior dari dusun itu.
Kami—saya, fotografer Tony Hartawan, serta dua pendaki berpengalaman dari Lombok, Safriyudi dan Ruslan—memula
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini