Generasi Berotak Kosong
Dokter Hardiono D. Pusponegoro terperanjat. Begitu memasuki Ruang Dahlia di Rumah Sakit Umum Mataram, Nusa Tenggara Barat, dia melihat seorang anak di bawah usia lima tahun yang disuapi nasi bungkus, Rabu pekan lalu. Lauknya sambal dan ikan asin. "Kenapa anak ini diberi nasi?" Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia ini bertanya pada seorang ibu. "Anak ini suka, kok," jawab perempuan itu enteng. Dia juga ikut mengunyah nasi bun
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini