Politik Citra Versus Realitas Politik
Yasraf Amir Piliang*
Pesona citra dan pencitraan kembali mewarnai panggung politik menjelang pemilihan umum presiden 2014. Dalam ruang pertarungan citra di antara para elite politik, kita membaca semacam "bioritmik citra": ada elite politik yang citranya "terjun bebas" lantaran gagal membangun politik pencitraan berkelanjutan; sebaliknya ada yang tengah "meroket" karena mampu membangun simpati publik.
Strategi pencitraan—melalui iklan politik, at
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini