Mimpi Setelah Lahir Kembali
Senin, 20 Oktober 2008
Berangkat dengan segala keterbatasan, kami susah payah membangun diri. Segalanya berubah. Ini perjalanan yang tidak mudah.
MALAM-malam deadline pada Oktober sepuluh tahun silam. Goenawan Mohamad, ketika itu 57 tahun, pemimpin redaksi, hampir selalu menjadi penunggu kantor di Jalan Proklamasi 72. Sebenarnya tempat itu adalah rumah toko yang dibeli untuk memelihara koleksi perpustakaan. Segalanya serba bersahaja, jauh berbeda dengan kantor yang ditempati sebelum pembredelan, sebuah gedung mentereng di kawasan Kuningan.
Di kantor yang atapnya sampai sekarang sering bo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
