Payung-payung Menolak Beijing
WARGA Hong Kong kembali turun ke jalan, kali ini dengan jumlah yang jauh lebih masif dibanding dalam aksi protes Revolusi Payung pada 2014. Ratusan ribu orang, kebanyakan anak muda, menjejali jalan-jalan kota. Mereka menyemut dan membentangkan poster bertulisan seruan penolakan terhadap rencana pemerintah merevisi undang-undang ekstradisi.
Unjuk rasa yang berawal pada Ahad, 9 Juni lalu, itu berlangsung maraton dan mencapai puncaknya tiga hari ke
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini