Mereka yang Terpinggirkan

Basile Cuvereaux sedang berada di kantornya ketika dia mengetahui kabar adanya serangan ke kantor koran satire Charlie Hebdo. "Saya langsung berpikir mungkin muslim pelakunya, dan saya lantas khawatir konsekuensinya bagi kami semua (muslim)," kata pria 37 tahun ini, pekan lalu.
Ia pun memperhatikan tak banyak warga muslim dari kawasan pinggiran Paris yang ikut pawai solidaritas setelah tragedi Charlie Hebdo. "Kami takut, jadi kami tinggal di rumah,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini