Libanon
Para Perempuan Perkasa
Helm dan jaket keselamatan itu menutupi jilbab yang mereka kenakan. Perlahan, sekelompok perempuan itu menyusuri rerimbunan semak. Sekitar pukul 3 sore, ketika temperatur mencapai 40 derajat Celsius, kegiatan dihentikan. Sejumlah bom telah ditemukan dan dihancurkan.
Lamis Zein, 33 tahun, pemimpin lapangan, memerintahkan anak buahnya mengemasi peralatan, masuk ke minivan, dan pulang. Dari penjinak bom, mereka kembali menjadi ibu rumah tangga. "Say
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini