Menyiksa untuk Melawan Teroris
Senin, 31 Agustus 2009
CIA diduga menyiksa tersangka teroris untuk memeras informasi tentang Al-Qaidah. Dengan cara ini, beberapa keterangan penting dapat dikorek dari mulut para tahanan. Bekas presiden George W. Bush diperkirakan tak akan tersentuh kasus praktek keji ini. Kebijakan Presiden Obama: melihat ke depan, bukan ke belakang.
Laporan itu setebal 159 lembar. Sampulnya bergambar logo badan intelijen paling kondang di seluruh jagat: CIA. Pada kiri atasnya tertulis kata-kata dengan huruf cetak: ”TOP SECRET”. Isinya seakan ingin melengkapi kecurigaan orang akan sepak terjang badan intelijen ini; seraya mengungkapkan teknik interogasi tawanan yang diduga teroris.
Laporan itulah yang disodorkan kepada publik Amerika Serikat khususnya dan dunia umumnya Senin pekan lalu.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
