Menyusuri Kota Bawah Tanah Silesia
MAKIN ke bawah, makin saya merasa ditelan bumi. Lift meluncur ke kedalaman 170 meter di bawah tanah dengan kecepatan sekitar 5 kilometer per jam. Di dalam elevator terasa sesak. Delapan orang berdiri di ruangan 1 x 1,5 meter ini di bawah cahaya redup dari bohlam kecil di para-para lift.
Gemuruh yang berasal dari gesekan lift dengan relnya memekakkan telinga. Elevator tak berdinding rapat. Hanya terali besi berlapis ram sebagai tabirnya. Angin d
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini