Guyana: Menjual Amazon, Menjual Satelit
DAVID menyeringai. Giginya yang putih menyembul, kontras dengan kulitnya yang hitam legam. Dua kali lengannya yang kokoh itu menarik tali untuk menghidupkan mesin perahu motornya yang terbuat dari kayu, dua kali pula mesin tersebut hanya menderum sebentar, lalu mati.
Pemuda 30 tahun itu lantas memperbaiki posisi berdirinya. Saya, yang berada di buritan perahu, hanya berjarak sekitar dua meter dari David, merasa cemas, jangan-jangan mesin itu nga
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini