Pembangkit Listrik Panas-Dingin
DI saat biaya berlangganan listrik kian membubung, tiga mahasiswa teknik elektro Universitas Brawijaya berikhtiar membuat pembangkit listrik murah. Sumber energinya murah dan ramah lingkungan: perbedaan suhu panas dan dingin. Rahmat Ananta, Dessy Lina Rachmawati, dan Rifka Fahriza memberi nama pembangkit ini Hybrid Micro Thermoelectric Generator.
Ide untuk itu muncul ketika mereka mengamati dispenser air minum di tempat kos. Perangkat itu meng
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini