Wali Kota Makassar Minta KAHMI Jadi Penggerak Edukasi Masyarakat
Danny Pomanto meminta selain penerapan protokol kesehatan yang menjadi hal mutlak juga perlu adanya kebiasaan baru yang harus senantiasa dilakukan sebagai bentuk penyelamatan diri sendiri dan orang banyak.
arsip tempo : 171401944275.
MAKASSAR, – Walikota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto meminta agar semua pihak menerapkan adaptasi baru dalam keadaan pandemi dewasa ini.
Hal itu juga dimandatkan pada organisasi KAHMI yang diharapkan organisasi ini dapat menjadi penggerak edukasi di tengah tengah masyarakat.
Danny Pomanto meminta selain penerapan protokol kesehatan yang menjadi hal mutlak juga perlu adanya kebiasaan baru yang harus senantiasa dilakukan sebagai bentuk penyelamatan diri sendiri dan orang banyak.
Harapan tersebut diungkapkannya saat menghadiri Milad KAHMI ke -35 tahun yang diadakan di Aula Rumah Sakit Gigi dan Mulut Unhas di Jalan Baraya Makassar, Selasa, 7 September 2021.
“Selamat milad KAHMI yang ke 35 tahun. Hari ini berkolaborasi dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Unhas tentu banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat. Dengan upaya seperti ini sama halnya membantu pemerintah dalam mengedukasi dan mencari masyarakat yang membutuhkan bantuan penanganan kesehatan utamanya gigi dan mulut,” ungkap Danny.
Milad KAHMI yang juga di rangkaikan dengan bakti sosial operasi bibir sumbing dan langit-langit serta donor darah ini juga dihadiri oleh ketua MD KAHMI Makassar Prof Dr H A Pangerang Moenta dan Direktur RSGM Unhas drg Andi Tajrin.
Berdasarkan informasi,untuk peserta operasi bibir sumbing yang tercatat oleh panitia yakni 11 orang dan 4 orang di antaranya berasal dari Kota Makassar. Agar kegiatan bakti sosial ini berjalan baik maka dilakukanlah penandatanganan MoU antara pihak RSGM Unhas dan KAHMI Makassar yang disaksikan langsung oleh Walikota Danny Pomanto.
