Hidup Lentur dengan Sepatu Karet
DARI kepala sampai lutut, nyaris tak ada yang aneh. Kedua mempelai itu begitu khidmat dengan pakaian adat Jawa Timur. Namun di bagian kaki keduanya ternyata bukan selop kulit, yang biasa dikenakan pengantin Jawa.
Bram, 26 tahun, si pengantin lelaki, mengenakan sepatu karet Adidas Consortium Neighborhood hitam. Mempelai wanita, Herlina, tampak lebih ekstrem. Dia memakai kebaya dan kain batik, sanggul, plus rangkaian melati. Tapi kakinya dibung
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini