Album Solo Djaduk
MENANDAI seperempat abad perjalanan musikalnya, pemusik asal Yogyakarta, Djaduk Ferianto, 39 tahun, pekan lalu meluncurkan album solo bertajuk Quintessence di Teater Utan Kayu, Jakarta. Ada delapan komposisi instrumentalia yang dimainkannya sendiri: Java Today, Prosesi, Ombak Banyu, Bakteri, Quintessence, Srengenge, Jathilan, dan Soraneforia. Djaduk dikenal sebagai musikus tradisional-kontemporer yang bermain secara lintas batas bersama Komunitas
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini