Agar Utang Tak Beranak
Senin, 2 April 2007

KITA hidup di dunia yang penuh tawaran utang. Ajuan pinjaman tunai secara mudah dan cepat bertebaran di mana-mana. Terjepit di karet penghapus air di kaca depan mobil, tertempel di tiang listrik hingga pelosok kampung, atau diserahkan nona jelita sepulang salat Jumat di masjid.
Mahadewa punya cerita. Ayah dua anak ini pusing memikirkan kelanjutan renovasi rumahnya. ”Ada pengeluaran tak terduga yang cukup besar,” ujar karyawan swasta yang mul
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini