Melankolia
Sejarah Indonesia (dan agaknya bukan hanya sejarah Indonesia) bermula dari euforia dan berlanjut dengan melankolia. Revolusi 1945 dimulai dengan proklamasi yang yakin meskipun di tengah ketidakjelasan apa yang harus dilakukan. Tapi pada akhir 1950-an, euforianya hilang di jalan. Maka di tahun 1958 Bung Karno membuat manifesto yang menyatakan "menemukan kembali Revolusi"—meskipun ternyata "revolusi", ketika ia ditemukan lagi, tak mungkin sama dengan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini