Menata Kota dengan Hati

Kota Surabaya kini tertata apik nan asri. Ketika banjir datang, hanya butuh waktu semalam untuk surut. Kemacetan kian mudah terurai. Pembangunan taman baru serta penataan jalur pedestrian terus digalakkan. Ini semua berkat penyusunan rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) yang baik.
Bagi Tri Rismaharini, 53 tahun, sebagus apa pun taman dibangun, jika jalannya rusak dan lalu lintas macet, tak ada gunanya. Karena itu, arsitektur ala Risma harus me
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini