TEMPO, 29 Oktober 1988
Musyawarah Nasional Golkar ke-4, tahun 1988, di Balai Sidang Senayan belum dimulai. Tapi para undangan sudah memberikan ucapan selamat kepada Rachmat Witoelar, Freddy Latumahina, dan Haji Tarmoedji. Meski Ketua Dewan Pembina Golkar Soeharto belum memberikan keputusan, bisa dipastikan nama Rachmat dkk. tercantum di antara 17 pengurus DPP Golkar untuk periode 1988-1993.
Masuknya nama mereka adalah hasil kesepakatan ”tiga jalur”. Inilah julukan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini