Langka Obat Penyambung Nyawa
Sejak awal 2020, para pengidap human immunodeficiency virus di Indonesia kesulitan memperoleh antiretroviral fixed-dosed combination. Rencana impor obat dari India terpaksa ditunda karena terhalang pembatasan penerbangan akibat wabah virus corona. Pada 2008, Indonesia juga pernah mengalami kelangkaan antiretroviral.

SEJAK awal 2020, para pengidap human immunodeficiency virus (HIV) di Indonesia kesulitan memperoleh antiretroviral (ARV) fixed-dosed combination (FCD). Padahal ARV FCD adalah obat kombinasi tenofovir, lamivudine, dan efavirenz yang wajib mereka konsumsi setiap hari seumur hidup untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Jika putus, akibatnya fatal. Virus yang menggerus kekebalan tubuh mereka bakal lebih resistan terhadap obat sehingga lebih sulit d
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini