Megap-megap Imigran Gelap
SEJAK 1976, Australia menjadi harapan baru bagi warga negara yang tengah dilanda konflik. Mereka datang ke sana sebagai imigran gelap. Orang Indonesia sudah lama membantu mereka dengan perahu-perahu kayu dan imbalan per kepala. Dalam Tempo edisi 27 Mei 1989, ulah para penyelundup tersebut diulas di artikel "Melacak Jejak Sindikat Kupang".
Reportase dimulai dari pengawalan sepuluh laki-laki berkulit legam di Bandar Udara El Tari, Kupang. Mereka war
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini