Berputar Menuju Sang Kekasih
Di ruangan seluas 50 meter persegi, mereka bergerak seperti gasing. Terbungkus jaket putih tanpa kerah, rok-rok putih mere-ka le-bar, mengembang, mening-galkan bayangan putih. Mereka, enam lelaki, berputar ke kiri; tangan ka-nan sejajar kepala, menengadah ke la-ngit. Tangan kiri di bawah, sejajar paha, me-nelungkup menghadap bumi. Sementa-ra itu, tatapan tak pernah lepas dari te-lapak tangan kanan.
Orang di Barat menyebutnya the whirling dervis
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini